Beragampengetahuan.com – Manfaat dan Cara Penggunaan Insektisida Abenz 22 EC – Insektisida Abenz 22 EC merupakan salah satu produk populer yang ditawarkan oleh PT Advansia indotani, produk tersebut memiliki banyak manfaat dalam pengendalian hama khususnya ulat. Insektisida ini mengandung Emmamektin benzoat 22g/l, bahan utama untuk mengendalikan hama ulat.
Insektisida ini termasuk dalam jenis insektisida sistemik, berupa cairan emulsi berwarna kuning kecoklatan. Formulasi baru PT Advancia Indotani ini memiliki teknologi kontak dan gastro-intestinal terbaru dan terbaik untuk melindungi tanaman dari serangan hama.
Produk populer Pt. Andavansia indotani ini merupakan pestisida favorit para petani sayuran karena unggul dalam pengendalian serangan ulat bulu secara efektif. Selain itu, salah satu alasan petani sayuran memilih produk pestisida ini adalah harganya yang murah.
Sesuai dengan harganya, pestisida Abenz 22EC yang beredar di pasaran saat ini dijual di tempat penulis, Bandong, dengan harga Rp 80.000 per kemasan 100 ml. 80.000 bila dijual dalam kemasan 250ml. Harganya Rp. 160.000.
Contents
Pestisida Benzena 22 EC
Bahan aktif | emektin benzoat |
tidak. Registrasi | RI 01010120124271 |
Bentuk tulisan | Perhatian yang ditangguhkan |
Prosedur | Sistematis |
Warna tulisan | Kuning coklat |
Toksisitas | Berbahaya |
Sedang mengemas | 00ml, 250ml |
Manfaat Pestisida Benz 22 EC 10
Berikut 10 manfaat insektisida Benz 22 EC yang harus kita ketahui bersama.
- Dengan menggunakan takaran yang tepat, langkah kerja pengendalian segala jenis hama ulat bulu bisa lebih cepat dan efektif.
- Kerja sistematis dan intensif untuk melindungi tanaman dari hama ulat.
- Untuk menjadi lebih ekonomis dan hemat biaya untuk kekuatan pertahanan panjang.
- Insektisida Abenz 22 sudah terbukti, terbukti dan sangat dipercaya oleh banyak petani sayuran.
- Jumlah yang digunakan tidak terlalu banyak sehingga sangat hemat.
- Cocok untuk hama yang sudah resisten terhadap insektisida lain
- Kekuatan membunuh ulat yang cepat
- Cara kerja obatnya unik, ulat yang terkena pestisida ini berhenti makan, yaitu ulat tidak mau makan lagi.
- Bahan aktif ganda: Emamectin benzoate dan Iufenuron
- Aman untuk tanaman
Abenz 22 EC. Cara menggunakan insektisida
Abenz 22 EC. Agar lebih serius dalam mengendalikan jumlah hama dalam aplikasi pestisida, sebaiknya digunakan tangki Abenz 22 EC ukuran 15 liter yang dikirim dari PT Advancia Indotani sebanyak 15 liter. ml -20 ml, jika menggunakan tangki besar diharapkan dapat meningkatkan jumlah penggunaan Benz 22 EC.
- Bawang merah : Ulat grayak dengan cara penyemprotan dalam jumlah banyak : 0,5 – 1 ml/l.
- Bawang merah: mineral daun, ulat grayak dalam jumlah besar semprotan: 1-1,2 ml / l.
- Kopi: Saat menyemprotkan jus buah dalam jumlah banyak: 0,5 – 1 ml / l.
- Kubis : penghancur daun, penyemprotan tanaman ulat dalam jumlah banyak : 5 – 10 ml/1.
- Lada : sari buah dengan cara penyemprotan dalam jumlah banyak : 0,5 – 1 l/hektar.
- Semangka : pada saat penyemprotan saluran buah dalam jumlah banyak : 1,5 – 2 ml/l.
- Semangka : Saat menyemprotkan buah terusan dalam jumlah banyak : 1,5 – 2 ml/l.
- Tomat: ketel buah pada jumlah maksimum semprotan: 1 ml / l.
- Cabai: Buah Membosankan Semprotan Tinggi: 1ml/l.
- Kubis : hama penghancur tanaman bila penyemprotan dalam jumlah banyak : 1 ml/l.
- Beras: Penggerek batang kuning, wereng coklat Semprotan tinggi: 1-2ml/l.
Informasi yang kami berikan selama ini semoga bermanfaat dan dapat menambah pendapat Anda tentang pestisida yang Anda gunakan. terima kasih