Bisabusiness.id – Budidaya udang karang merupakan bisnis yang sangat menguntungkan dan memiliki prospek yang bagus. Lobster air tawar dikenal sebagai produk kuliner yang rasanya enak dan digemari banyak orang. Karena tingginya permintaan lobster, Anda bisa belajar cara beternak lobster agar bisnis Anda tetap lancar.
Contents
Panduan membudidayakan lobster air tawar omzet besar
Siapa yang tidak suka menjalankan bisnis dengan modal kecil tapi mendapatkan keuntungan yang menggiurkan? Usaha budidaya lobster air tawar merupakan usaha yang berpotensi menghasilkan keuntungan besar bagi anda. Mengingat harga lobster yang mencapai ratusan ribu per kilogram, tak heran jika budidaya lobster menjadi salah satu bidang yang menjanjikan.
Budidaya udang karang tidak membutuhkan lahan yang luas dan bisa dilakukan dalam skala kecil. Meski ukurannya kecil, keuntungannya tinggi. Memulai Budidaya Lobster Air Tawar: Panduan Memulai Budidaya Lobster Air Tawar Budidaya lobster air tawar memerlukan perhatian pada seleksi breed, cara beternak lobster, kondisi kolam, dan pemberian pakan. Untuk lebih jelasnya, berikut panduan yang bisa Anda ikuti:
1. Pilih jenis lobster air tawar
Langkah pertama adalah memilih jenis lobster yang akan diproduksi. Ada beberapa jenis lobster yang biasa dibudidayakan, antara lain:
Red Claws (Cherax quadricarinatus) kebanyakan hidup di lahan basah, danau, dan sungai. Garra Roja artinya kuku merah, karena kuku berwarna merah. Jenis ini biasanya diproduksi di Indonesia.
Kepiting Rawa Merah (Procambarus clarkii) Lobster jenis ini merupakan jenis lobster yang berukuran lebih kecil dibandingkan lobster air tawar lainnya. Jumlahnya bisa mencapai 50 gram dalam waktu 3 sampai 5 bulan.
Yabby (Cherax destructor) adalah jenis lobster besar yang beratnya bisa mencapai 400 gram per ekor.
Itulah beberapa jenis kepiting air tawar yang bisa dibudidayakan di negara tropis seperti Indonesia. Saat memilih jenis, pastikan jenis lobster yang Anda pilih merupakan jenis lobster yang unggul. Periksa juga asal benih lobster yang Anda tabur, baik yang alami maupun yang dibudidayakan.
Udang hasil tangkapan liar biasanya lebih kotor daripada bagian bawahnya. Benih lobster yang dianjurkan untuk dibudidayakan adalah benih lobster budidaya karena lebih cocok untuk lingkungan tumbuh dibandingkan kepiting air tawar hasil tangkapan liar dan mengurangi kematian kepiting air tawar.
2. Siapkan broadstock
Untuk membudidayakan udang karang, Anda harus terlebih dahulu menyiapkan induknya. Lobster induk minimal berumur 6 bulan, ukuran minimal 10 cm dan cocok untuk lobster jantan dan betina. Berat badan ideal indukan jantan dan betina berkisar antara 62 hingga 64 gram.
Pejantan yang siap kawin ditandai dengan bercak merah di telapak tangannya. Proses pernikahan mereka adalah sebagai berikut:
Siapkan tempat persembunyian sesuai ukuran payudara pria dan wanita. Ukuran tabung paralon yang ideal adalah 20 cm. Namun, jika Anda memelihara lebih dari satu pasang, tingkat persediaan yang disarankan adalah 3-5 ekor per meter persegi. Tempat persembunyian ini nantinya menjadi tempat para penangkar melepaskan telur dan spermanya, atau proses reproduksi.
Biarkan induk lobster di area pemijahan selama 2-3 minggu sambil Anda memberinya makanan yang cukup.
Jika sudah ada tanda-tanda lobster betina sudah bertelur, maka lobster jantan sudah siap kembali ke tambak sebelum bertelur, sedangkan lobster betina yang sudah bertelur dipindahkan ke hatchery atau tempat penetasan.
3. Proses pemijahan lobster air tawar
Saat ayam bertelur, keluarkan dengan hati-hati dari tempat persembunyiannya. Letakkan di tempat yang cocok untuk lobster hidup dan biarkan betina mengerami telurnya selama 3 sampai 5 minggu.
Telur pada betina berwarna karamel pada awalnya, kemudian berubah menjadi coklat. Dalam beberapa hari ke depan, telur akan berubah warna menjadi ungu-merah anggur. Telur menjadi hitam dan tubuh benih belalang mulai menempel pada betina hingga akhirnya terlepas ke dalam benih.
4. Persiapan kolam lobster air tawar
Kolam lobster yang digunakan untuk penanaman benih lobster memiliki suhu 24-31 derajat Celcius dan pH 6-8. Kolam yang disiapkan harus 20 hingga 50 individu per meter persegi.
Usahakan selalu untuk mengontrol suhu air di kolam menggunakan termometer. Perubahan suhu air yang ekstrim membuat lobster sulit bertahan hidup, bahkan bisa mati dengan cepat.
Demikian ulasan cara budidaya lobster air tawar yang bisa anda praktekkan di rumah. Ini bisa bermanfaat. Temukan inspirasi seputar bisnis dan peluang usaha yang menjanjikan di laman bisabusiness.id.