Cara Menanam Kangkung Dalam Botol Plastik

Beragampengetahuan.com – Cara Menanam Kubis Dalam Botol Plastik – Ini adalah salah satu tanaman yang banyak disukai orang. Kangkung atau secara ilmiah dikenal sebagai Ipomoea aquatica adalah tumbuhan dari genus tumbuhan CONVOLVULACEAE. Dibandingkan dengan tanaman sayuran lainnya, kubis sangat penting dan hidup dengan cepat.

Selain itu, kubis sangat mudah berkembang biak dan tidak memerlukan perawatan khusus dalam perawatannya. Kubis biasanya ditanam di tanah, tetapi jika Anda memiliki tanah, Anda bisa menanamnya secara hidroponik.

Bercocok tanam hidroponik tidak harus menggunakan bahan yang mewah, kalau kreatif bisa memanfaatkan yang ada di sekitar seperti kaleng cat, gelas atau gelas air mineral, rice box styrofoam, botol plastik seperti sisa botol aqua, dan lain sebagainya. Beberapa bahan tersebut dapat digunakan sebagai media tanam kangkung.

Kangkung adalah sayuran yang kaya nutrisi dan lezat. Oleh karena itu, sayuran hijau ini sering menjadi teman menunya. Baik di rumah maupun di warung makan, kangkung disajikan dalam berbagai hidangan yang akan menggugah selera Anda, seperti kecap, kala belakan dan banyak lagi.

Jika Anda menyukai kubis, Anda tidak perlu membelinya di pasar setiap hari. Kubis sangat mudah ditanam sehingga Anda dapat menanam kubis sendiri di rumah dalam botol air sisa. Cara menanam kubis dalam botol plastik sangat mudah dan kita akan membicarakannya di bawah ini.

Contents

Langkah-langkah budidaya kangkung hidroponik menggunakan botol bekas

Peralatan dan bahan yang dibutuhkan untuk memproduksi hidroponik.

  1. Siapkan biji Kalein, bisa didapatkan di toko pertanian.
  2. Botol air mineral atau sisa gelas plastik.
  3. Arang atau pasir dan busa bunga
  4. Solusi Pupuk Tanaman (Nutrisi Hidroponik)
  5. Pisau potong/gunting
  6. kuku atau kuku

Tingkat Budidaya Kale

Kali ini tim Beragampengetahuan.com akan membahas beberapa langkah sederhana menanam kangkung menggunakan botol plastik yang Anda perlukan agar kubis tumbuh lebih cepat dan panen lebih cepat. Berikut penjelasannya.

1# Memproduksi benih kangkung kualitas unggul

Benih, atau benih kangkung, dapat dibeli di toko pertanian setempat. Untuk mendapatkan hasil yang memuaskan, pilihlah buah yang berkalori tinggi agar hasil panen melimpah dan berkualitas baik.

Salah satu varietas calero terbaik yang ada di pasaran adalah Bangkok LP-1, Cap Arrow Red. Satu paket berisi +/- 1.500 bibit sayuran. Buah berkalori jenis ini dapat dipanen 21-25 hari setelah tanam (HST).

2# Siapkan air mineral dari botol plastik bekas

Anda bisa menggunakan bahan bekas untuk menanam kubis, salah satunya yang mudah didapat yaitu botol plastik bekas air mineral aqua (volume 1,5 liter). Jika tidak ada, Anda bisa menggunakan botol plastik berisi air mineral merek lain. Yang penting botolnya bisa dipakai untuk menampung air dan tekan tempat menanam kol

Kemudian potong botol menjadi dua sisi, karena bagian atas botol berfungsi sebagai tempat tumbuh-tumbuhan dan bagian bawahnya menampung air. Kemudian pasang sumbu kain untuk menyerap air pada tutup botol, salah satunya bisa digunakan dengan kain flanel.

3# Menyiapkan media instalasi

Langkah ketiga adalah menyiapkan media tanam. Cara menanam kubis dalam botol plastik tentunya membutuhkan tempat untuk menanam. Karena kangkung ini bukan hidroponik sama saja, kami menggunakan media pot berupa tanah, pupuk kandang dan sekam padi (1:1:1).

Sebaiknya gunakan kompos tempat kubis ditanam. Jika Anda menggunakan kompos, tanah, kompos dan sekam padi (2:1:1). Campur semua bahan agar tercampur rata.

4# Menabur benih kata

Untuk tumbuh lebih cepat, cobalah untuk menabur benih lebih awal. Sehari sebelumnya, buah berkalori dicuci dengan air selama 6 sampai 12 jam menggunakan air hangat. Setelah itu, pisahkan benih yang mengapung dari air. Benih yang mengapung tidak dapat tumbuh. Gunakan biji kakala yang tenggelam karena mereka memiliki peluang lebih tinggi untuk bertahan hidup.

5# Isi kangkung dan air dalam botol plastik

Sebelum menanam kubis, isi botol dengan air, hanya sisi botol saja yang cukup. Selanjutnya, masukkan media tanam ke dalam sisi botol yang dilengkapi dengan adas atau sumbu. Tuangkan sedikit air pada area yang basah, agar basah. Tempatkan potongan-potongan botol yang sudah berisi area tanam sampai buah berada di dalam air.

6# Menanam benih kubis dalam botol plastik

Cara terakhir menanam kubis dalam botol plastik adalah dengan menanam bibit calendula di area tanam. Tempatkan benih satu per satu di lokasi penanaman dan atur jarak antara mereka berdampingan (min. cm).

Selanjutnya, tutupi benih kubis dengan tanah lunak atau sisa kebun. Ketebalan tanah untuk menutupi biji calla kira-kira satu sentimeter. Itu tidak terlalu tebal untuk menutupi sampai tunas kata-kata dengan cepat keluar ke tanah. Bilas hanya ringan dengan kelembaban.

Letakkan di tempat yang terkena sinar matahari langsung, terutama sinar matahari pagi. Sangat bagus jika ada proteksi berupa atap terbuka atau paranet. Sebab, jika hujan deras, air dalam botol tidak akan mengenai tanaman bayam.

7# Merawat dan merawat kubis

Teknik kala hidroponik merupakan cara bercocok tanam dengan menggunakan media air, sehingga penting untuk memperhatikan kandungan media air sebagai penyuplai nutrisi khusus bagi tanaman, media air dapat dibuat dengan pupuk anorganik (pupuk kimia) atau pupuk. Organik, silahkan samakan sesuai kebutuhan.

Setelah itu cara merawat hidroponik, cek kualitas dan kelembapan pada media tanam. Hal ini bertujuan agar tanaman calla tumbuh dengan baik. Selanjutnya adalah pengendalian tanaman dari hama dan penyakit. Hama dan penyakit yang paling umum adalah kutu putih. Karena jumlahnya yang sangat sedikit, pemusnahan hama ini masih dilakukan secara manual yaitu dengan cara dikompres dengan tangan.

Penting untuk menyiram sesuai kebutuhan untuk menjaga kualitas tanaman, sinar matahari dibutuhkan setidaknya 4-5 jam sehari di dalam tanaman. Oleh karena itu, bagian luar botol dapat ditutup dengan warna gelap atau dibungkus dengan plastik berwarna gelap untuk mencegah sinar matahari masuk ke dalam larutan.

8# panen kangkung

Dalam 21 hari setelah tanam, kubis tumbuh dengan baik dan dapat dipanen untuk makanan. Jika Anda menanam banyak, Anda tidak perlu mengambil semuanya sekaligus. Anda dapat memilih langkah demi langkah sesuai kebutuhan.

Jika Anda ingin bisa memanen kubis kalengan di dalam ruangan sepanjang waktu, Anda bisa menanam kubis dalam jumlah besar secara bertahap. Misalnya, mereka menanam kubis dalam botol seperti itu setiap tiga hari.

Tips dan trik

  1. Oleh karena itu, bagian luar botol dapat ditutup dengan warna gelap atau dibungkus dengan plastik berwarna gelap untuk mencegah sinar matahari masuk ke dalam larutan.
  2. Ukuran botol sangat kecil, solusinya cepat habis. Botol bisa ditukar dengan ukuran yang lebih besar.
  3. Penanaman pertama tidak boleh dengan akar dicabut sampai menyentuh larutan seimbang. Dalam prakteknya, penting agar larutan nutrisi mencapai media, dengan kontribusi sumbu atau beberapa media yang dicelupkan ke dalam larutan, tanaman akan tetap tumbuh dengan baik.
  4. Menggunakan spons untuk penanaman dalam prosedur ini kurang memuaskan.

mengapa? Jauh lebih sederhana dan mudah daripada menanam kubis hidroponik di rumah menggunakan sisa botol minum. Silahkan bagikan artikel ini jika bermanfaat, selamat mencoba.

Informasi Seputar Pengetahuan

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *